Rabu, 01 April 2009

sepercik api....

hutan terbentang yang terlihat hijau, tenang dan meneduhkan.....
ternyata bisa mengancam manusia,
ketika sepercik api meranggas pepohonan, yang tertinggal hanya panas menyengat ...
dan kabut yang menakutkan.......
begitu juga dengan keanggunan jiwa manusia .....
akan runtuh saat emosi menerjang keelokan tutur,
merobohkan etika, memporakrandakan nilai-nilai kesantunan.
Bagaimana mungkin kita masih bisa melihat jernih
saat asap kesombongan menyelimuti mata hati?
Seonggok emosi bagai sepercik api
yang mampu membakar keramahan yang kita punya,
yang mampu meluluhlantakan kekokohan sebuah persahabatan

(Sungguh sebuah persahabatan sungguh teramat mulia untuk dihancurkan oleh emosi yang tak terkendali........)

sepercik api......

hutan terbentang yang terlihat hijau, tenang dan meneduhkan.....
ternyata bisa mengancam manusia,
ketika sepercik api meranggas pepohonan, yang tertinggal hanya panas menyengat ...
dan kabut yang menakutkan.......
begitu juga dengan keanggunan jiwa manusia .....
akan runtuh saat emosi menerjang keelokan tutur,
merobohkan etika, memporakrandakan nilai-nilai kesantunan.
Bagaimana mungkin kita masih bisa melihat jernih
saat asap kesombongan menyelimuti mata hati?
Seonggok emosi bagai sepercik api
yang mampu membakar keramahan yang kita punya,
yang mampu meluluhlantakan kekokohan sebuah persahabatan

(Sungguh sebuah persahabatan sungguh teramat mulia untuk dihancurkan oleh emosi yang tak terkendali........)

Selasa, 31 Maret 2009

kebahagiaan.....

kebahagiaan adalah kesetiaan
setia atas indahnya merasa cukup
setia atas kecintaan berbagi
dan setia atas ketulusan berbuat baik

( tere Liye )

Senin, 30 Maret 2009

Salam

kata hati menyimak utuh
tak kurang dan tak lebih
semua begitu jelas
jika ia terlihat samar
bisa jadi karena hati tertutup kabut
tapiii.....
celotehati mencoba untuk tetap jujur
mengabarkan apa yang terlihat, terdengar maupun terasa
semoga